Friday, May 20, 2011

Ucapan Terima Kasih


Terima kasih kepada Allah SWT, Semesta, dan Grasindo, yang membukakan jalan dan kesempatan bagi saya untuk menerbitkan buku ini.

Kepada suami tercinta, yang tak pernah berhenti menyemangati saya untuk menyelesaikan novel ini.

Kepada seluruh keluarga tercinta, terutama Mama yang mengajari saya membaca, menyediakan buku-buku bacaan sejak saya masih duduk di bangku sekolah dasar dan membuat saya menyukai buku-buku. Membuat saya berpikir, kelak nama saya harus tertera di sampul sebuah buku.

Kepada Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta periode 2006-2009, yang memberikan saya kesempatan untuk belajar dan bersenang-senang bersama dua guru favorit saya, Yusi Avianto Pareanom dan AS Laksana. Kepada Katamsi Ginano, Zen Hae, Ayu Utami, Nukila Amal, dan A. Rosdianahangka, untuk diskusi-diskusi dunia kepenulisan yang mencerahkan dan penuh inspirasi.

Kepada para montir bengkel DKJ 2009 : Andina Dian Dwi Fatma ‘Nona Teratai’, Dini Afiandri ‘Brutally Romantic Witch’, Yuki Anggia ‘Pretty Cannibal’, Ronny Mailindra ‘Ketua Perguruan’, Miftah Rahman ‘Kabul Cavalera’ , Utami Diah Kusumawati ‘The Sweet Hugger’, Laire Siwi Mentari, Fanny Fajarianti, Sulung Siti Hanum, Regina Kalosa ‘The Lovely Bones’, Wiwin Erikawati si Peri Kuwe, Rizki Amalia, Sitta Taqwim, Eros, Prima, dan Apendi ‘Casey Airways’, Windry Ramadhina juga montir-montir lainnya yang belum disebutkan di sini.

Kepada eks rekan-rekan kerja di d’Java Magazine (tempat embrio awal kisah ini tumbuh): Indra Heru Wijanarko (untuk inspirasi dan kontemplasi-kontemplasinya), Noviana ( untuk kesediaannya membaca tulisan-tulisan awal saya), Bogie Irawan, Irwansyah Fansury, Aga Ghozal, Billy Anderson, Haka Maulana, dan Valentinus Adri (untuk hari-hari menyenangkan di kantor yang membuat saya lebih mengenal ‘dunia lelaki’).

Kepada Tsuchiya Komei untuk semua informasi mengenai Jepang dan Okinawa, Forum PPI Jepang untuk informasi kuliah dan beasiswa di Jepang, Alex dan Lisa untuk foto-foto serta cerita-ceritanya tentang Paris-Dijon-Beaune yang membuat saya bisa ikut menikmati keindahan kota-kota tersebut.
Kepada teman-teman Magister Profesi Psikologi UNPAD Angkatan 9 dan dosen-dosennya yang penuh inspirasi.

Kepada teman-teman almuni di Fakultas Psikologi UNDIP angkatan 2000: Triany Mk Siburian, Faef Kartika, Hervi Dwi Libriastuti, Ellyza Noeriyya, Ruri Mega Octyavera, Evaline Lumbatoruan, Sekar Kawuri, dan Ratna Wulan, atas kebersamaan dan ‘kisah klasik untuk masa depannya’.
Kepada Rini Nurul Badariah untuk koreksi kalimat dan kata-kata dalam Bahasa Perancisnya.

Tak lupa juga, kepada Tim Grasindo, Mira Rainayati, Anna Ervita, dan Hayu Handayani.